Mampu menjelaskan makna Sholat berjamaah dan dapat mendirikan Sholat sunah secara individu- Mampu menjelaskan makna berpuasa Beriman kepada Nabi dan Rasul, bermakna bahwa kita meyakini Nabi dan Rasul ialah manusia utusan Allah yang diutus di muka bumi untuk menyampaikan kabar gembira dan ancaman. - Mampu menjelaskan makna Sholat- Islam menganjurkan umatnya untuk melaksanakan salat sunah sebagai pelengkap salat wajib lima waktu. Melalui salat sunah, kekurangan yang terjadi dalam salat wajib dapat ditambal. Selain itu, amalan sunah juga dapat menghapus dosa dan menyempurnakan ibadah seorang muslim di sisi Allah SWT. Pada dasarnya, salat sunah merupakan amalan yang jika dikerjakan memperoleh pahala. Namun, jika tidak dikerjakan tidak apa-apa atau tidak terkena dosa, kendati yang meninggalkannya termasuk dalam golongan merugi karena sudah melewatkan kesempatan untuk beribadah kepada Allah SWT. Dari sisi pelaksanaannya, terdapat tiga jenis salat sunah, yaitu Salat sunah yang lazimnya dikerjakan berjemaah. Contohnya, salat Idulfitri, Iduladha, Istiska, dan salat gerhana. Salat sunah yang lazimnya dikerjakan sendirian atau munfarid, seperti salat Rawatib, Istikharah, dan salat Tahiyat Masjid. Salat sunah yang dapat dikerjakan berjemaah dan dapat dikerjakan munfarid. Contohnya adalah salat Tarawih, Witir, Duha, Tahajud, dan salat Tasbih. Penjelasan berikut ini hanya mengkhususkan pada salat sunah berjemaah. Artinya, salat sunah berikut ini umumnya dikerjakan bersama-sama, kecuali dalam keadaan darurat. Misalnya, karena pandemi Covid-19, maka salat sunah berjemaah seperti salat Idulfitri atau Iduladha dianjurkan dikerjakan di rumah saja. Jika benar-benar tidak memungkinkan, boleh dikerjakan sendirian. Namun, dalam situasi normal, salat sunah berjemaah seyogyanya dikerjakan bersama-sama, baik itu berkumpul di masjid atau lapangan sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW. Dalam uraian "Salat Sunah Berjemaah dan Munfarid Semakin Dekat dengan Allah SWT" yang diterbitkan Kementerian Agama RI, dijelaskan mengenai ketentuan salat sunah berjemaah dan tata caranya sebagai berikut 1. Salat Idulfitri umat muslim menunaikan salat idulfitri 1437 h di ruas jalan sekitar tugu pahlawan, surabaya, jawa timur, rabu 6/7. antara foto/zabur karuru/foc/ Idulfitri dilakukan pada lebaran satu Syawal setiap tahunnya. Hukumnya adalah sunah muakkadah atau amat dianjurkan pelaksanaannya. Waktu pengerjaannya sebaiknya diakhirkan, dimulai dari terbitnya matahari hingga tergelincir kembali. Sebelum berangkat mengerjakan salat, seorang muslim dianjurkan untuk makan terlebih juga Shalat Sunnah Rawatib Bacaan Niat, Waktu Pengerjaan, Jumlah Rakaat Shalat Sunnah Setelah Isya Sampai Subuh Selama Bulan Puasa Ramadhan Tata Cara Shalat Idulfitri Berjemaah Sebelum melaksanakan salat Idulfitri berjemaah, harus diketahui ketentuan jumlah jemaah minimalnya, yakni empat orang, yakni satu imam dan tiga makmum. Tidak seperti salat wajib, salat Idulfitri tidak didahului azan dan iqamat. Niat dan takbir yang dilafalkan juga berbeda dari salat lima waktu. Jumlah rakaatnya sebanyak dua rakaat, serta terdapat khotbah usainya. Berikut tata cara salat Idulfitri berjemaah 1. Sebelum salat Idulfitri, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih. 2. Salat Idulfitri dimulai dengan menyeru โAsh-shalรขtu jรขmiahโ yang artinya "Salat jemaah akan segera didirikan". 3. Membaca niat salat Idulfitri Sebagaimana ibadah-ibadah lainnya, salat Idulfitri juga mesti didahului dengan niat sebagai berikut ุฃูุตููููู ุณููููุฉู ูุนูููุฏู ุงููููุทูุฑู ุฑูููุนูุชููููู ู ูุฃูู ูููู ูุงุฅูู ูุงู ูุง ููููู ุชูุนูููููุงููู Bacaan latinnya "Ushallii sunnatan lii'idil fitri rak'ataini [imaaman / makmuuman] lillahi ta'aala"Artinya โAku berniat salat sunnah Idul Fitri dua rakaat [menjadi makmum atau imam] karena Allah taโalaโ4. Membaca takbiratul ihram ุงููู ุฃูุจุฑ/Allahu Akbar sambil mengangkat kedua tangan. 5. Tujuh takbir pada rakaat pertama Pada rakaat pertama salat Idulfitri, setelah membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan membaca takbir lagi sebanyak tujuh kali. Takbir sebanyak tujuh kali tersebut diucapkan sambil mengangkat tangan. Di sela-sela setiap dari tujuh takbir itu dianjurkan membaca ุณูุจูุญูุงูู ุงูููู ููุงููุญูู ูุฏู ููููู ูููุงู ุฅููููู ุฅููุงูู ุงูููู ููุงูููู ุฃูููุจูุฑู Bacaan latinnya "Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar"Artinya โMaha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Maha Besar.โ 6. Membaca Surah Al-Fatihah Setelah takbir tujuh kali, kemudian membaca surah Al-Fatihah sebagai rukun salat. Setelah itu, disunahkan membaca surah Al-A'la. 7. Kemudian dilanjutkan dengan rukuk, iktidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan sujud kedua, seperti salat biasa. Lalu, berdiri kembali untuk melaksanakan rakaat kedua. 8. Lima takbir pada rakaat kedua Selepas berdiri lagi pada rakaat kedua, membaca takbir lagi sebanyak lima kali sambil mengangkat tangan seperti sebelumnya. Kelima takbir itu di luar takbir saat berdiri pada rakaat kedua takbir qiyam. Di sela-sela setiap dari lima takbir itu dianjurkan membaca ุณูุจูุญูุงูู ุงูููู ููุงููุญูู ูุฏู ููููู ูููุงู ุฅููููู ุฅููุงูู ุงูููู ููุงูููู ุฃูููุจูุฑู Bacaan latinnya "Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar."Artinya โMaha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Maha Besar.โ 9. Setelah lima takbir, membaca surah Al-Fatihah, dan kemudian disunahkan membaca surah Al-Ghasyiyah. 10. Kemudian dilanjutkan dengan rukuk, Iktidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, duduk tasyahud akhir dan salam. 11. Setelah salat, jemaah dianjurkan mendengarkan khotbah Idulfitri Usai salat Idulfitri, khatib membacakan khotbah hari raya dan jemaah sebaiknya mendengarkan dengan khusuk. 2. Salat Iduladha Jamaah Tarekat Syattariah melaksanakan shalat Idul Adha di halaman Masjid Syaikhuna Habib Muda Seunagan di Desa Peleukung, Seunagan Timur, Nagan Raya, Aceh, Sabtu 10/8/2019. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/ Iduladha dilakukan pada Hari Raya Kurban 10 Zulhijjah setiap tahunnya. Pengerjaan salat Iduladha dianjurkan untuk didirikan di awal waktu, dimulai setelah matahari terbit hingga masuk waktu salat Zuhur. Tidak seperti salat wajib, salat Iduladha tidak didahului azan dan iqamat. Niat dan takbir yang dilafalkan juga berbeda dari salat lima waktu. Jumlah rakaatnya sebanyak dua rakaat, serta terdapat khotbah usainya. Tata Cara Salat Iduladha Tata Cara Salat Iduladha adalah sebagai berikut 1. Salat Iduladha diawali dengan pelafalan niat. Jika dilafalkan, bunyinya sebagai adalah ุฃูุตูููููู ุณููููุฉู ูุนูููุฏู ุงููุฃูุถูุญูู ุฑูููุนูุชููููู ู ูุฃูู ูููู ูุงุฅูู ูุงู ูุง ููููู ุชูุนูููููููููุงููู Bacaan latinnya "Ushallii sunnatan liidil adha rok'ataini [makmuman / imaaman] lillahi ta'alaa."Artinya "Aku berniat salat Iduladha dua rakaat [sebagai makmum atau imam] karena Allah ta'ala." 2. Takbiratul ihram, membaca ุงููู ุฃูุจุฑ/Allahu Akbar sembari mengangkat dua tangan. 3. Membaca doa iftitah 4. Takbir tujuh kali untuk rakaat pertama Bunyi takbirnya dianjurkan membaca ุงูููู ุฃูููุจูุฑู ููุจููุฑูุงุ ููุงููุญูู ูุฏู ููููู ููุซููุฑูุงุ ููุณูุจูุญูุงูู ุงูููู ุจูููุฑูุฉู ููุฃูุตููููุง Bacaan latinnya "Allahu akbar kabiiroo, walhamdulillahi katsiroo, wa subhanallahi bukrata wiashiilaa."Artinya โAllah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang.โ Atau boleh juga membaca ุณูุจูุญูุงูู ุงูููู ููุงููุญูู ูุฏู ููููู ูููุงู ุฅููููู ุฅููุงูู ุงูููู ููุงูููู ุฃูููุจูุฑู Bacaan latinnya "Subhanallah, walhamdulillah, walaa ilaaha illallah wallahu akbar."Artinya โMaha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.โ 5. Membaca surah Al-Fatihah 6. Membaca salah satu surah atau ayat dalam Alquran, dianjurkan untuk membaca surah Al-A'lรข. 7. Rukuk 8. Iktidal 9. Sujud pertama 10. Duduk di antara dua sujud 11. Sujud kedua 12. Duduk sejenak sebelum bangkit mengerjakan rakaat kedua 13. Takbir lima kali untuk rakaat kedua 14. Membaca surah Al-Fatihah 15. Membaca salah satu surah atau ayat dalam Alquran, dianjurkan untuk membaca surah Al-Ghรขsyiyah. 16. Rukuk 17. Iktidal 18. Sujud pertama 19. Duduk di antara dua sujud 20. Sujud kedua 21. Duduk tasyahud akhir 22. Salam Selepas salat, jemaah Iduladha sebaiknya tidak langsung pulang. Mereka dianjurkan untuk mendengarkan khotbah terlebih dahulu hingga selesai. 3. Salat Istiska Umat Islam berdoa usai mengikuti serangkaian shalat istisqa atau shalat meminta hujan di Kajen, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu 25/9/2019. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/ Istiska dilakukan untuk meminta turunnya hujan. Lazimnya, ia dikerjakan pada saat musim kemarau. Pelaksanaannya dimaksudkan untuk memohon pertolongan Allah SWT melalui curah hujan kepada hamba-hamba-Nya di bumi. Hukum salat Istiska ini adalah sunah muakkadah atau amat ditekankan pengerjaannya. Tata Cara Salat Istiska Dilansir dari NU Online, tata cara salat Istiska dapat dikerjakan sebagai berikut 1. Salat dua rakaat, dengan ketentuan Sebelum takbiratul ihram membaca niat salat Istiska ุฃูุตูููููู ุณููููุฉู ุงูุงูุณูุชูุณูููุงุกู ุฑูููุนูุชููููู ู ูุฃูู ูููู ูุง ููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushallฤซ sunnatal istisqฤโi rakataini [imaaman/maโmลซman] lillฤhi taฤlฤ".Artinya โAku berniat salat sunnah minta hujan dua rakaat [sebagai imam atau makmum] karena Allah.โ Rakaat pertama takbir tujuh kali sebelum membaca Surah Al-Fatihah, dilanjutkan dengan rukuk, sujud, duduk di antara sujud, dan sujud kedua seperti salat sunah lain. Rakaat kedua takbir lima kali sebelum membaca Surah Al-Fatihah, dilanjutkan dengan rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, dan salam. 2. Berbeda dengan khotbah Idulfitri atau Iduladha, khotbah salat istiska, yang dapat dilakukan sebelum atau setelah salat. Sebelum khotbah pertama, khatib membaca istighfar sembilan kali. Sebelum khotbah kedua, khatib membaca istighfar tujuh kali. Pada saat sepertiga khotbah kedua, khatib menghadap kiblat lalu berdoa dengan lantang dengan doa sebagai berikut Allฤhummasqinฤ ghaitsan mughฤซtsan hanฤซโan marฤซan lan riwayat murฤซan ghadaqan mujallalan thabaqan sahhan dฤโ ghaitsa, wa lฤ tajalnฤ minal inna bil ibฤdi wal bilฤdi wal bahฤโimi wal khalqi minal balฤโi wal juhdi wad dhanki mฤ lฤ nasykลซ illฤ anbit lanaz zara, wa adirra lanad dhara, wasqinฤ min barakฤtis samฤโi, wa anbit lanฤ min barakฤtil annal jahda wal jลซa wal urฤ, waksyif annal balฤโa mฤ lฤ yaksyifuhลซ innฤ nastaghfiruka, innaka kunta ghaffฤrฤ, fa arsilis samฤโa alainฤ Ya Allah, turunkan kepada kami air hujan yang menolong, mudah, menyuburkan, yang lebat, banyak, merata, menyeluruh, dan bermanfaat abadi. Ya Allah, turunkan kepada kami air hujan. Jangan jadikan kami orang yang putus harapan. Ya Allah, sungguh banyak hamba, negeri, dan jenis hewan, dan segenap makhluk lainnya mengalami bencana, paceklik, dan kesempitan, kami tidak mengadu selain kepada-Mu. Ya Allah, tumbuhkan tanaman kami, deraskan air susu ternak kami, turunkan pada kami air hujan karena berkah langit-Mu, dan tumbuhkan tanaman kami dari berkah bumi-Mu. Ya Allah, angkatlah kesusahan paceklik, kelaparan, ketandusan dari bahu kami. Hilangkan dari kami bencana yang hanya dapat diatasi oleh-Mu. Ya Allah, sungguh kami memohon ampun kepada-Mu, karena Kau Maha Pengampun. Maka turunkan pada kami hujan deras dari langit-Mu. Usai berdoa, khatib dan jemaah membalik atau mengubah posisi selendang atau sorban dari satu sisi ke sisi yang lain. Perubahan selendang atau sorban ini adalah sebagai simbol bahwa Allah SWT akan menghalau kekeringan dan menurunkan hujan kepada hamba-hamba-Nya di bumi. 4. Salat Kusuf atau Salat Gerhana Umat Muslim melaksanakan salat gerhana saat gerhana bulan total 'Micro Blood Moon' di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 28/7/2018. ANTARA FOTO/M Risyal HidayatSalat Kusuf atau salat gerhana ini terbagi menjadi dua, yaitu ketika terjadi gerhana matahari dan gerhana bulan. Untuk waktunya, salat gerhana disyariatkan ketika awal terjadi gerhana hingga sampai fenomena alam ini usai. Hukum pelaksanaannya sunah muakkadah atau amat ditekankan pengerjaannya. Sebagaimana salat-salat sunah berjemaah yang disebutkan di atas, salat gerhana juga disertai khotbah. Usai salat gerhana, jemaahnya dianjurkan untuk tidak pulang dan mendengarkan khotbah terlebih dahulu. Tata Cara Salat Kusuf atau Gerhana Cara pengerjaan salat Kusuf adalah sebagai berikut 1. Memulai berniat salat Kusuf. Jika gerhana matahari, lafal niatnya adalah sebagai berikut ุตูููููู ุณููููุฉู ููููุณููููู ุงูุดููู ูุณู ุงูู ูุงู ูุง / ู ูุฃูู ูููู ูุง ูููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnatan-likhusuufi-syamsi imaaman/makmuman lillali ta'ala"Artinya "Saya niat salat sunah Kusuf gerhana matahari dua rakaat [sebagai makmum atau imam] karena Allah taalaโ Jika gerhana bulan, niat salat Kusufnya adalah sebagai berikut ุฃูุตูููููู ุณููููุฉู ููุฎูุณููููู ุงููููู ูุฑู ุงูู ูุงู ูุง / ู ูุฃูู ูููู ูุง ูููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnatan-likhusuufil qomari imaaman/makmuman lillali ta'ala".Artinya "Saya berniat mengerjakan salat sunah gerhana bulan sebagai [imam atau makmum] karena Allah semata". 2. Membaca takbiratul ihram ุงููู ุฃูุจุฑ/Allahu Akbar dan doa iftitah, kemudian imam/makmum membaca surah Al-Fatihah dan dilanjutkan membaca surah Alqurโan. 3. Melakukan rukuk dan membaca tasbih. 4. Iktidal, kemudian tangan bersedekap di dada dan membaca surah Al-Fatihah serta surah Alquran yang lain. 5. Kembali rukuk dan membaca tasbih. 6. Iktidal. 7. Melanjutkan sujud seperti biasa namun agak panjang dengan membaca doa-doa. 8. Duduk di antara dua sujud. 9. Sujud yang kedua lebih dipanjangkan. 10. Berdiri rakaat yang kedua, pada sujud terakhir rakaat kedua dianjurkan untuk memperbanyak istigfar dan membaca tasbih. 11. Diakhiri dengan salam, kemudian khatib menyampaikan khotbah terkait dengan gerhana matahari atau bulan. Usai salat gerhana, jemaah dianjurkan mendengarkan khotbah salat gerhana. Lazimnya, isi khotbahnya adalah anjuran untuk berzikir, berdoa, beristighfar, sedekah, dan mengerjakan amal kebaikan juga Keutamaan Shalat Sunah Rawatib Bisa Dibangunkan Rumah di Surga Tips Cegah COVID-19 Sebelum & Sesudah Salat Berjemaah di Masjid - Pendidikan Kontributor Abdul HadiPenulis Abdul HadiEditor Dhita Koesno maknasholat berjamaah dan dapat mendirikan sholat sunah secara individu berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Abu Hurairah "Shalat seorang laki-laki dengan berjama'ah dibanding shalatnya di rumah atau di pasarnya lebih utama (dilipat gandakan) pahalanya dengan dua puluh lima kali lipat.
- Salat sunah merupakan ibadah yang dianjurkan Islam. Fungsinya adalah sebagai pelengkap ibadah wajib. Jika ada kekurangan di ibadah wajib, maka amalan sunah akan menambalnya. Dalil anjuran mengenai salat sunah ini tergambar dalam hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah RA bahwasanya Nabi Muhammad SAW bersabda โSesungguhnya amal hamba yang pertama kali dihisab pada hari Kiamat adalah salat fardu. Itu pun jika sang hamba menyempurnakannya. Jika tidak, maka disampaikan, 'Lihatlah oleh kalian, apakah hamba itu memiliki amalan [salat] sunah?' Jika memiliki amalan salat sunah, sempurnakan amalan salat fardu dengan amal salat sunahnya. Kemudian, perlakukanlah amal-amal fardu lainnya seperti tadi,โ Ibnu Majah. Salat sunah berbeda dari salat wajib, pengerjaannya dianjurkan dan memperoleh pahala. Namun, jika tidak dikerjakan, tidak dikenai dosa. Dari sisi pelaksanaannya, salat sunah terbagi menjadi tiga yaitu 1 Salat sunah yang lazimnya dikerjakan berjemaah. Contohnya, salat Idulfitri, Iduladha, Istiska, dan salat gerhana;2 Salat sunah yang lazimnya dikerjakan sendirian atau munfarid, seperti salat Rawatib, Istikharah, dan salat Tahiyat Masjid; dan 3 Salat sunah yang dapat dikerjakan berjemaah dan dapat dikerjakan munfarid. Contohnya adalah salat Tarawih, Witir, Duha, Tahajud, dan salat Tasbih. Penjelasan berikut ini akan menjabarkan mengenai salat sunah yang dapat dikerjakan berjamaah dan juga situasi pendemi Covid-19 seperti ini, salat sunah yang bisa dikerjakan berjamaah dan munfarid ini ditekankan agar didirikan di rumah saja. Pengerjaannya bisa dilakukan sendirian atau bersama keluarga. Sebagai misal, salat tarawih pada Ramadan diimbau agar dikerjakan bersama keluarga di rumah atau munfarid, alih-alih dikerjakan di masjid untuk mencegah penularan Covid-19. Dalam uraian "Salat Sunah Berjemaah dan Munfarid Semakin Dekat dengan Allah SWT" yang diterbitkan Kementerian Agama RI, dijelaskan mengenai ketentuan salat sunah berjemaah dan munfarid, serta tata caranya sebagai berikut A. Salat TarawihSetiap malam di bulan suci Ramadan, seorang muslim dianjurkan untuk mengerjakan salat sunah Tarawih. Salat Tarawih ini merupakan ibadah yang khusus pada Ramadan saja dan tidak ada salat Tarawih di luar Ramadan. Salat Tarawih ini dapat dikerjakan sendirian atau berjamaah. Anjuran mendirikan salat Tarawih tertera dalam sabda Nabi Muhammad SAW "Barangsiapa beribadah [tarawih] pada Ramadan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau," Bukhari dan Muslim. Tata Cara Salat TarawihPengerjaan salat Tarawih dapat didirikan dengan delapan rakaat atau 20 rakaat. Keduanya memiliki dalil yang sama-sama kuat. Pengerjaannya dapat dilakukan masing-masing dua rakaat dengan sekali salam atau empat rakaat dengan sekali salam. Landasan bahwa salat Tarawih dapat dikerjakan dalam delapan rakaat bersumber dari hadis yang diriwayatkan Aisyah RA bahwasanya ia berkata "Rasulullah SAW tidak pernah melakukan salat sunah di bulan Ramadan lebih dari sebelas rakaat. Beliau salat empat rakaat dan jangan engkau tanya bagaimana bagus dan indahnya. Kemudian beliau salat lagi empat rakaat, dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya. Kemudian beliau salat tiga rakaat,โ Bukhari dan Muslim. Sementara itu, untuk dalil salat Tarawih 20 rakaat bersumber dari riwayat empat tabiin, yaitu Said bin Yazid, Yazid bin Rauman, Yahya bin Said Al-Qathan, dan Abdul Aziz bin Rafiโ. โUmat Islam di masa Khalifah Umar bin Khattab RA beribadah di malam bulan Ramadan dengan 23 rakaat," demikian diriwayatkan dari Yazid bin Rauman, sebagaimana dikutip dari buku Sukses Ibadah Ramadan 2017 yang ditulis Ma'rif Khozin. Salat Tarawih dapat dikerjakan dengan urutan sebagai berikut 1. Mengucapkan niat salat tarawih berupa kalimat ุงูุตููููู ุณููููุฉู ุงูุชููุฑูุงููููุญู ุฑูููุนูุชููููู ู ูุณูุชูููุจููู ุงููููุจูููุฉู ุฃูุฏูุงุกู ููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnatat Tarฤwฤซhi rakatayni mustaqbilal qiblati adฤโan lillฤhi taฤlฤ."Artinya "Aku berniat salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah SWT." 2. Niat di dalam hati ketika takbiratul Mengucap takbir saat takbiratul Membaca surah Al-Fatihah. Kemudian membaca salah satu surah dalam Alqur'an5. Rukuk6. Itidal7. Sujud pertama8. Duduk di antara dua sujud9. Sujud kedua10. Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua11. Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat Salam pada rakaat kedua atau rakaat keempat. B. Salat TahajudSalat Tahajud merupakan salat sunah yang amat dianjurkan pengerjaannya bagi seorang muslim. Keutamaan salat Tahajud ini tertera dalam Alquran surah Al-Isra ayat 79 sebagai berikut "Dan pada sebagian malam hari, salat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji," Al-Isra [17] 79. Dilansir dari NU Online, salat Tahajud adalah salat yang dikerjakan malam hari setelah tidur, walaupun hanya sebentar. Waktu ideal pengerjaan salat Tahajud adalah sepertiga malam terakhir atau sekitar pukul dini hari sampai mendekati subuh. Pada waktu-waktu itu, disebutkan bahwasanya Allah SWT turun ke langit dunia dan doa yang dipanjatkan di sepertiga malam terakhir menjadi mustajab. Rasulullah SAW bersabda "Rabb kita Tabaraka wa Ta'ala setiap malam turun ke langit dunia ketika sepertiga malam, lantas Ia berkata, 'Siapa yang berdoa kepada-Ku maka aku beri, siapa yang meminta ampun kepada-Ku maka Aku ampuni".Tata Cara Salat TahajudDilansir dari Kemenag, salat Tahajud didirikan dengan jumlah rakaat genap, minimal dua dan dapat ditambah kelipatannya. Karena itulah, salat tahajud dapat dikerjakan dalam dua, empat, enam, delapan, 12 rakaat dan seterusnya. Secara rinci, pengerjakan salat Tahajud dua rakaat, tata caranya adalah sebagai berikut 1. Membaca niat salat Tahajud, lafalnya adalah ุฃูุตูููููู ุณููููุฉู ุงูุชูููุฌููุฏู ุฑูููุนูุชููููู ููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnatat tahajjudi rakataini lillฤhi taฤlฤ."Artinya "Aku berniat salat sunah tahajud dua rakaat karena Allah." 2. Membaca takbiratul Membaca surah Al-Fatihah, lalu dilanjutkan salah satu surah dalam Alquran4. Sujud Duduk di antara dua sujud8. Sujud kedua rakaat Berdiri dan mengulang urutan di atas sejak membaca surah Al-Fatihah hingga sujud Duduk Mengucapkan salam, menoleh ke kanan dan kiri. C. Salat WitirLazimnya, salat Witir adalah salat penutup yang dikerjakan usai mendirikan salat-salat malam, seperti salat Tarawih, Tahajud, salat Hajat, dan lain sebagainya. Kendati demikian, salat Witir juga dapat dikerjakan secara tersendiri, tanpa harus didahului salat-salat sunah malam lainnya. Salat Witir dianjurkan didirikan secara munfarid, kecuali pada Ramadan sebaiknya dikerjakan berjamaah. Pengerjaan salat Witir ini dilakukan dengan rakaat ganjil, mulai dari satu rakaat, tiga, lima, hingga maksimal 11 rakaat. Kesunahan salat Witir ini tertera dalam sabda Nabi Muhammad SAW " ... [salat Witir itu adalah hak setiap muslim, siapa yang lebih suka witir lima rakaat, maka kerjakanlah, dan barang siapa yang lebih suka witir satu rakaat, maka kerjakanlah," Abu Daud dan Nasa'i. Tata Cara Salat WitirUraian berikut ini menjelaskan mengenai tata cara salat Witir yang didirikan dengan tiga rakaat. Secara umum, terdapat dua cara yang dapat digunakan untuk pengerjaan salat Witir tiga rakaat, yaitu dengan dua salam atau satu salam. Berikut rinciannya Pertama, urutan tata cara salat Witir tiga rakaat dengan dua salam adalah sebagai berikut 1. Mengucapkan bacaan niat salat Witir dengan dua rakaat. Bacaan niatnya adalah sebagai berikut ุฃุตูู ุณูุฉ ู ู ุงููุชุฑ ุฑูุนุชูู ููู ุชุนุงูู Bacaan latinnya "Ushallii sunnatam minal witri rak'ataini lillaahhi ta'aalaa."Artinya "Aku berniat salat sunah Witir dua rakaat karena Allah ta'ala." 2. Mengucapkan takbir ketika takbiratul Membaca surah Al-Fatihah dan setelah itu membaca salah satu surah dalam Sujud Duduk di antara dua Sujud Berdiri kembali pada rakaat kedua,10. Membaca surah surah Al-Fatihah dan membaca salah satu surah dalam Sujud Duduk di antara dua Sujud Duduk tasyahud akhir rakaat Salam pada akhir rakaat Kemudian, kembali salat satu rakaat dengan membaca niat salat witir satu rakaat, serta melakukan urutan yang sama seperti di rakaat pertama, diakhiri tasyahud akhir dan salam. Niat untuk salat Witir satu rakaat adalah sebagai berikut ุฃุตูู ุณูุฉ ู ู ุงููุชุฑ ุฑูุนุฉ ููู ุชุนุงูู Bacaan latinnya "Ushallii sunnatam minal witri rak'atal lillaahhi ta'aalaa."Artinya "Aku berniat salat sunah Witir satu rakaat karena Allah ta'ala." Kedua, urutan tata cara salat Witir tiga rakaat dengan satu salam adalah sebagai berikut 1. Mengucapkan bacaan niat salat witir sendiri untuk tiga rakaat. Bacaan niat salat Witir dengan tiga rakaat adalah sebagai berikut ุงูุตููููู ุณููููุฉู ุงููููุชูุฑู ุซูููุงุซู ุฑูููุนูุงุชู ู ูุณูุชูููุจููู ุงููููุจูููุฉู ุฃูุฏูุงุกู ููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnatal witri tsalรขtsa rakaรขtin mustaqbilal qiblati adรขโan lillรขhi taรขlรข"Artinya "Aku berniat salat sunah Witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Taโala." 2. Mengucapkan takbir ketika takbiratul Membaca surah Al-Fatihah dan setelah itu membaca salah satu surah dalam Sujud Duduk di antara dua Sujud Berdiri kembali pada rakaat Membaca surah surah Al-Fatihah dan kemudian membaca salah satu surah dalam Sujud Duduk di antara dua Sujud Berdiri kembali pada rakaat Membaca surah surah Al-Fatihah dan kemudian membaca salah satu surah dalam Sujud Duduk di antara dua Sujud Duduk tasyahud Salam. D. Salat DuhaKetika matahari terbit setinggi tombak hingga menjelang masuknya waktu salat Zuhur, seorang muslim dianjurkan mendirikan salat Duha. Salat Duha minimal dikerjakan dua rakaat dan dapat ditambah kelipatannya. Salat Duha ini merupakan sunah Nabi Muhammad SAW yang ia wasiatkan kepada Abu Hurairah "Rasulullah, kekasihku itu berwasiat padaku tiga hal puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat salat Duha [setiap hari], dan salat Witir sebelum tidur."Selain itu, Allah SWT juga menjanjikan ampunan dosa bagi yang rutin mendirikan salat Duha sebagaimana tertera dalam sabda Nabi Muhammad SAW "Siapa yang membiasakan diri [untuk menjaga] salat duha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan," Tirmidzi. Tata Cara Salat DuhaSeorang muslim dapat mendirikan salat Duha, minimal dua rakaat dan dapat ditambah kelipatan genapnya. Jika lebih dari dua, maka pengerjaannya adalah dengan satu salam setiap dua rakaat, kemudian mengulangi lagi salat dua rakaat berikutnya. Hal ini didasarkan pada hadis yang diriwayatkan Ummu Hani, ia berkata "Rasulullah SAW pada tahun terjadinya Fathu Makkah, beliau salat Duha delapan rakaat,โ Bukhari. Secara rinci, pengerjakan salat Duha dua rakaat, tata caranya adalah sebagai berikut 1. Membaca niat salat Duha, lafalnya adalah ุฃูุตูููููู ุณููููุฉู ุงูุถููุญูู ุฑูููุนูุชููููู ููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnatad dhuhฤ rakataini lillฤhi taฤlฤ."Artinya "Aku menyengaja salat sunah duha dua rakaat karena Allah SWT." 2. Membaca takbiratul Membaca surah Al-Fatihah, lalu dilanjutkan salah satu surah dalam Alquran4. Sujud Duduk di antara dua sujud8. Sujud kedua rakaat Berdiri dan mengulang urutan di atas sejak membaca surah Al-Fatihah hingga sujud Duduk Mengucapkan salam, menoleh ke kanan dan kiri. E. Salat TasbihSesuai dengan namanya, salat Tasbih adalah salat sunah untuk memperbanyak tasbih. Di dalam salat ini, tasbih dibaca setidaknya sebanyak 300 kali. Pengerjaannya dapat dilakukan siang hari atau malam hari. Tidak ada waktu khusus untuk mendirikan salat Tasbih. Salat Tasbih ini hukumnya sunah sesuai dengan hadis yang diriwayatkan Abdullah bin Abbas ketika ia mengajarkan kepada pamannya Abbas bin Abdul Muthallib mengenai salat Tasbih "Wahai Abbas, pamanku, sukakah paman, aku beri, aku ajari 10 macam kebaikan yang dapat menghapus 10 macam dosa? Jika Paman mengerjakan hal tersebut, Allah akan mengampuni dosa-dosa Paman, baik yang awal maupun yang akhir, baik yang sudah lalu maupun yang akan datang, baik yang disengaja maupun tidak, baik yang kecil maupun yang besar, baik yang samar-samar maupun yang macam kebaikan itu adalah, Paman mengerjakan salat empat rakaat, dan setiap rakaat membaca Al-Fatihah dan surah, apabila selesai membaca itu, dalam rakaat pertama dan masih [dalam posisi] berdiri, bacalah "Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar" sebanyak 15 kali, lalu rukuk, dan dalam rukuk membaca bacaan seperti itu sebanyak 10 kali, kemudian mengangkat kepala dari rukuk [iktidal] juga membaca itu 10 kali, lalu sujud juga membaca 10 kali, setelah itu mengangkat kepala dari sujud [duduk di antara dua sujud] juga membaca 10 kali, lalu sujud juga membaca 10 kali, kemudian mengangkat kepala dan membaca 10 kali, jumlahnya ada 75 kali dalam setiap rakaat, paman dapat melakukannya dalam empat rakaat." Abu Dawud. Tata Cara Salat TasbihSalat tasbih dikerjakan dengan jumlah empat rakaat, baik itu dengan sekali salam atau dua kali salam. Jika dikerjakan dengan dua kali salam, maka salat Tasbih didirikan masing-masing dua rakaat. Tata cara pengerjaan salat tasbih adalah sebagai berikut. 1. Membaca niat salat Tasbih, lafalnya adalah ุฃูุตูููููู ุณููููุฉู ุงูุชูุณูุจูููุญู ุฃูุฑูุจูุนู ุฑูููุนูุงุชู ููููู ุชูุนูุงููู Bacaan latinnya "Ushalli sunnat tasbฤซhi arbaa rakฤtin lillฤhi taฤlฤ."Artinya, โAku menyengaja salat sunah tasbih empat rakaat karena Allah Ta'ala.โ 2. Takbiratul Membaca Surah Al-Fatihah4. Membaca surah Membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 15 Rukuk, membaca tasbih Sebelum bangun iktidal, membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 Di posisi iktidal sebelum sujud, membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 Dalam posisi sujud sebelum bangun untuk duduk di antara dua sujud membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 Duduk di antara dua Dalam posisi duduk, sebelum sujud kedua, membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 Sujud Dalam posisi sujud kedua, sebelum bangun, membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 Duduk untuk bangun melanjutkan rakaat kedua. Sebelum bangun dalam posisi duduk membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 Bangun, melakukan rakaat kedua seperti rakaat Untuk rakaat terakhir sebelum salam, baik itu rakaat kedua atau rakaat keempat, sebagai ganti poin 15, sebelum salam membaca tasbih Subhanallah wal hamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar 10 kali sehingga tetap dalam rakaat tersebut tasbih diucapkan 75 juga Shalat Sunah Munfarid Macam-Macam, Ketentuan dan Tata Caranya Shalat Sunah Berjamaah Jenis, Ketentuan & Tata Cara Pelaksanaannya - Pendidikan Kontributor Abdul HadiPenulis Abdul HadiEditor Dhita Koesno
Darisisi pelaksanaannya, salat sunah terbagi menjadi tiga yaitu: (1) Salat sunah yang lazimnya dikerjakan berjemaah. Contohnya, salat Idulfitri, Iduladha, Istiska, dan salat gerhana; (2) Salat sunah yang lazimnya dikerjakan sendirian atau munfarid, seperti salat Rawatib, Istikharah, dan salat Tahiyat Masjid; dan.